Minggu 15 Juli 2018 Klinik Pratama Hunsul Khotimah melaksanakan sosialisasi kepesertaan PBPU Kolektif kepada wali santri baru Husnul Khotimah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan kantor Kuningan. Usai sosialisasi, ratusan wali santri mendaftarkan putra-putrinya untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Kuningan. Kemudahan menjadi peserta PBPU kolektif inilah yang membuat para wali santri baru yang belum memiliki kartu JKN mendaftarkan putra-putrinya untuk memiliki kartu JKN.
Kepesertaan kolektif dikoordinir oleh Yayasan Husnul Khotimah yang telah memerima pendaftaran khusus untuk wali santri baru untuk periode ini. Salah seorang wali santri baru yang berasal dari Aceh mengakui kemudahan ini. “hanya cukup menyerahkan data siswa dan nomor NIK Pendaftaran peserta BPJS kolektif pun langsung diproses. “ katanya.
Kepesertaan PBPU kolektif ini adalah salah satu poin Perjanjian kerja sama kerjasama antara Yayasan Husnul Khotimah dengan BPJS cabang Cirebon dengan membayar premi iuran melalui mekanisme debit tabungan santri yang di kirim oleh orang tua masing masing dari rumah.
Hadir pada saat sosialisasi dan Pendaftaran peserta PBPU kolektif yaitu Bapak Dasrial , SE., Ak.,MSi kepala BPJS Kesehatan Cabang Cirebon dan Bapak Budi Sukwara, SKM, MH.Kes Kepala BPJS Kesehatan kantor Kuningan. Menyaksikan secara langsung jalannya proses Pendaftaran peserta PBPU kolektif khusus wali santri baru tersebut.
Bersamaan dengan pendaftaran PBPU kolektif juga diadakan sosialisasi Mobile JKN online kepada semua walisantri baru yang sebagian besar langsung memakai aplikasi mobile JKN online sambil mempelajari menu menu aplikasi yang sangat mempermudah peserta untuk melakukan aplikasi. Beberapa fitur di diantaranya untuk mutasi faskes 1 secara mandiri dan mencetak kartu JKN secara mandiri.
Kepala unit pelayanan klinik Pratama Husnul Khotimah Mustofa mengaku sangat berterima kasih atas follow-up dari kerjasama antara Yayasan Husnul Khotimah dengan BPJS Kesehatan ini sehingga para santri baru yang sebelumnya belum memiliki kartu JKN saat ini bisa mengakses pelayanan klinik Pratama Husnul Khotimah yang sudah tiga tahun bermitra dengan BPJS.
Lebih lanjut Mustofa mengatakan, ini adalah kontribusi besar untuk Yayasan Husnul Khotimah yang saat ini sedang mempersiapkan diri pada perencanaan membuat rumah sakit Yayasan Husnul Khotimah sebagai rumah sakit syariah Rujukan dan terbesar di Jawa Barat. (Mustofa)