Quantcast
Channel: Seputar Yayasan – Pondok Pesantren Husnul Khotimah Kuningan
Viewing all articles
Browse latest Browse all 100

Husnul Khotimah Jalin Silaturahmi Dengan MUI Kuningan

$
0
0

Selasa (19/07). Divisi Humas dan Dakwah (Huda) Yayasan Husnul Khotimah Kuningan melakukan kunjungan silaturahmi dengan Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kuningan, bertempat di Kantor MUI Kuningan Lantai dasar Mesjid Syiarul Islam Kuningan. Rombongan Huda yang dipimpin ustadz Sanwani, SH diterima Ketua MUI Kuningan KH. Drs. Abdul Azis didampingi ketua litbang MUI Kuningan Dr. Iman Subasman.

Kepala divisi Huda, Ustadz Sanwani, SH mengutarakan maksud dari kunjungan adalah untuk mempererat silaturahmi dan minta nasihat dari ulama Kuningan. Dengan silaturahmi ini harapannya bisa menambah sinergi dan membangun kemitraan antara Pesantren Husnul Khotimah dengan majlis ulama khususnya dalam bidang dakwah masyarakat di Kuningan.

Ketua MUI KH. Drs. Abdul Aziz menyambut baik kehadiran Rombongan dari Husnul Khotimah. Mudah-mudahan menurutnya dengan kunjungan Husnul Khotimah ke MUI dan ke organisasi Islam lainnya bisa menyatukan langkah demi perbaikan masyarakat. Silaturahmipun berlanjut dengan perbincangan ringan seputar dakwah, perkembangan keislaman masyarakat dan kegiatam MUI.

KH Abdul Azis menyampaikan bahwa MUI kuningan saat ini sedang menggarap kegiatan Pesantren Lapas yang pesertanya merupakan warga binaan lapas Kuningan. Sebagai contoh di Cianjur, kata KH. Abdul Azis, pemerintah mengalokasikan dana 1 persen dari APBD untuk kegiatan keagamaan. Setiap tahun tiap desa diwajibakan mengahasilkan hafidz Alquran satu orang. Mereka dan pembibing diberikan dana oleh pemerintah. Harapannya hal yang sama juga bisa dilaksanakan di Kuningan, pemerintah daerah menurutnya mudah-mudahan bisa mendukung sepenuhnya kegiatan tersebut.

Saat ini menurutnya, pesantren lapas sudah berjalan selama bulan Ramadhan yang lalu dan akan dimulai kembali pada Sabtu pekan ini, “kalau ingin melihat, bisa hari Sabtu besok kita ke sana”. katanya kepada rombongan divisi Huda.

Sementara Dr. Iman Subasman menyampaikan akan pentingnya data dan pemetaan permasalah sebelum melakukan aksi dan perencanaan dalam dakwah. Beliau mencontohkan salah satu penelitian yang dilakukan di 4 kecamatan, ternyata hanya 2 persen saja penduduk muslim yang mengkhatamkan Al-Qur’an dalam satu tahun. Dari penelitian ini menurutnya, kita bisa merencanakan dan menuntukan apa yang akan kita lakukan di masyarakat.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 100

Trending Articles